Abdul Razak : Tenaga Kesehatan di Kalteng Masih Minim

DPRD Kalteng120 Dilihat

PALANGKA RAYA, MK

Masih minimnya jumlah tenaga kesehatan di wilayah Kalimantan Tengah khususnya di wilayah pelosok membuat Wakil Ketua I DPRD Provinsi Kalteng Abdul Razak berharap kepada Perguruan Tinggi yang ada di Kalteng agar bisa mencetak SDM sebanyak-banyaknya melalui Fakultas Kedokteran.

Hal ini disampaikan saat menghadiri peresmian Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiah Palangka Raya (UMPR), yang bertempat di Jalan Anggrek, Mahir Mahar, Kota Palangka Raya.

Razak berpesan kepada segenap pengurus UMPR agar Fakultas Kedokteran ini nantinya dapat menghasilkan dokter-dokter yang memiliki kompetensi atau kemampuan sesuai keahliannya, tidak hanya mengedepankan kuantitas, tetapi kualitas adalah yang paling utama.

“Kita semua menyadari bahwa Provinsi Kalteng masih banyak membutuhkan para tenaga medis terutama dokter yang mau mengabdikan dirinya di daerah-daerah yang masih terbatas fasilitas kesehatannya,” ungkapnya, Rabu (1/5).

Politisi ini mengatakan, dengan banyaknya Fakultas kedokteran dapat memenuhi tenaga kesehatan di wilayah Kalteng, khususnya wilayah plosok yang masih kekurangan tenaga medis.

“Menjadi harapan kita bersama dengan terpenuhinya tenaga kesehatan dan ditunjang dengan sarana dan prasarana fasilitas kesehatan yang baik, insyaallah akan mampu memenuhi indikator kesehatan yang digunakan dalam menilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan Umur Harapan Hidup (UHH) di Provinsi Kalteng,” katanya.

Sementara itu, sambutan dan arahan Gubernur Kalteng yang diwakili oleh Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo mengatakan, sangat mengapresiasi dibukanya Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiah Palangkaraya ini atau yang dikenal dengan nama UMPR.

“Dengan Pembukaan Fakutas Kedokteran di universitas ini tentunya menjadi suatu hal yang menggembirakan bagi UMPR, sekaligus turut meningkatkan pendidikan di Provinsi Kalimantan Tengah,” paparnya.

Sebab, lanjutnya, dengan adanya fakultas ini, dapat menghasilkan tenaga medis yang profesional dan bisa memenuhi kekurangan tenaga medis di Kalteng.

“Karena kita tidak hanya membangun infrastruktur fisik dan sarana serta prasarananya saja, tetapi harus juga kita bangun sumber daya manusianya. Mudah-mudahan melalui komitmen kita bersama dalam meningkatkan pendidikan para anak-anak kita atau generasi penerus terutama tenaga medis di Provinsi Kalteng akan berdampak dan berkontribusi positif terhadap masyarakat secara luas,” tambahnya.

Perlu di ketahui, dalam kegiatan ini, Hadir beberapa Civitas Akademisi dari pusat, Wakil Gubernur Kalteng beserta unsur forkompimda, Rektor UMPR dan para tamu undangan lainnya. (a4y/MK)